Dr Fidelma O'Learry Masuk Islam Asbab Keajaiban Sujud

=====//=====//=====//=====//=====//=====//=====

"DR. Fidelma O'learry"

(Profesor neurosains meneliti keajaiban sujud )

---

" Seorang hamba berada paling dekat dengan Rabb-nya ialah ketika ia sedang bersujud. Maka perbanyaklah berdoa ketika itu "

=====//=====//=====//=====//=====//=====//=====//

Saat sujud adalah waktu yang paling dekat antara seorang hamba dengan Rabb-NYA. Kalau kita lihat, agama mana yang mengajarkan untuk banyak bersujud, kalau bukan Islam?

---

Di dalam sujud ternyata mengandung manfaat yang begitu besar bagi manusia, jika mereka mengetahuinya. Allah berkalam: 

وَاِذَا نَادَيْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ اتَّخَذُوْهَا هُزُوًا وَّلَعِبًا ۗذٰلِكَ بِاَ نَّهُمْ قَوْيَعْقِلُوْمٌ لَّانَ

"Dan apabila kamu menyeru (mereka) untuk (mengerjakan) sembahyang, mereka menjadikan buah ejekan dan permainan. Yang demikian itu adalah karena mereka benar-benar kaum yang tidak mau mempergunakan akal.

(Al-Maidah: 58)

---

Ayat tersebut mengisyaratkan pada kita untuk meneliti keajaiban Shalat. Benarkah Shalat yang diperintahkan Allah ini mengandung manfaat, baik di dunia maupun di akhirat? Jika untuk kebaikan kehidupan di akhirat, setiap hamba Muslim sudah pasti meyakininya. Namun untuk kemaslahatan di Dunia, kita pun mungkin belum mengetahuinya. Ternyata ada sebuah penelitian yang sangat menakjubkan yang di lakukan oleh DR. Fidelma O'Learry tentang keajaiban Shalat.

Dr. Fidelma O'Learry mendapatkan penghargaan Woman of Spirit tahun 2012. Ia adalah seorang Professor Biologi di Universitas St. Edward di Austin, Texas AS.

Wanita asli Texas yang ber-profesi sebagai profesor Neurosains di Universitas Texas ini, telah menemukan kedamaian dalam Islam. Dr. Fidelma yang juga ber-profesi sebagai seorang dokter Neurologi di sebuah rumah sakit di Amerika, terpukau ketika melakukan kajian terhadap saraf-saraf otak manusia. Satu hal yang membuat dia terpukau adalah ketika mengetahui bahwa terdapat beberapa urat saraf  manusia yang tidak di masuki darah. Padahal, setiap inci otak manusia memerlukan suplai darah agar bisa berfungsi secara normal.

Setelah mengadakan penelitian dengan seksama dan memakan waktu yang lama, DR. Fidelma akhirnya mendapati kenyataan bahwa urat-urat saraf di otak itu tidak akan di masuki oleh darah, kecuali bila seseorang dalam keadaan Shalat, yakni ketika berada dalam posisi sujud. Dan ternyata, urat saraf itu memerlukan darah hanya untuk beberapa saat saja. Yakni ketika seseorang melakukan Shalat.

Setelah penelitian itu, DR. Fidelma mencari tahu tentang Islam, lewat buku-buku keislaman dan diskusi dengan rekan-rekannya yang Muslim. Dan akhirnya dengan kesadaran penuh, DR. Fidelma meng-ikrarkan ke-Islamannya dengan mengucapkan dua kalimat Syahadat. Allah SWT berkenan memberinya hidayah atau petunjuk pada Iman.

Keyakinannya pada Agama Islam yang baru di anutnya itu demikian besar. Sekarang DR. Fidelma membuka klinik "Pengobatan dengan Al-Qur'an". Dia terus mengkaji pengobatan secara Islami dan memberikan pengobatan dengan ayat-ayat Al-Qur'an dan apa saja yang di anjurkan Al-Qur'an dan Hadits Nabi SAW, misalnya dengan berpuasa, mengkonsumsi madu, habatussauda (jinten hitam), minyak Zaitun, dan sebagainya.

Allah SWT berkalam yang artinya "Dan apabila kamu menyeru (mereka) untuk (mengerjakan) sembahyang, mereka menjadikannya buah ejekan dan permainan. Yang demikian itu adalah mereka benar-benar kaum yang tidak mau mempergunakan akal". (Al-Maidah: 58).

---

NB:

Walaupun ada yang mengatakan bahwa DR. Fidelma O'Learry masuk Islam bukan karena penelitiannya ini, tapi kita dapat mengambil pelajaran bahwa begitu agung-NYA ayat-ayat Allah SWT ini. Di balik perintah Shalat terdapat hikmah dan manfaat yang begitu besar. Sayangnya kebanyakan manusia tidak mengetahuinya. Sehingga menurut ayat di atas banyak manusia yang mengejek dan mencemo'oh perintah Shalat ini.

Seandainya mereka menggunakan akalnya seperti yang di lakukan oleh DR. Fidelma, mereka akan menemukan keajaiban dan bukti kebenaran Islam.

Wallahu a'lam bishawab..,

---